Tuesday, August 13, 2013

Download Skripsi Pertanian Terbaru dan Gratis


Download Skripsi Pertanian Terbaru dan Gratis
Pengaruh silase complete feed dengan basal jerami padi dan jerami jagung terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organik (in vitro)
Usaha peternakan memerlukan pakan dengan biaya yang relatif tinggi ± 60% hanya untuk biaya pakan. Salah satu upaya untuk menekan biaya pakan dapat dilakukan dengan penggunaan bahan pakan alternatif yang murah dan tersedia secara melimpah. Limbah organik hasil ikutan limbah pertanian dan limbah industri olahannya seperti jerami padi, jerami jagung, jerami kacang tanah, maupun h Limbah pertanian (jerami padi, jerami jagung, jerami kacang tanah) dapat dimanfaatkan sebagai bahan penyusun complete feed untuk pakan kambing.
Complete feed merupakan ransum berimbang yang telah lengkap unuk memenuhi kebutuhan ternak, baik untuk hidup pokok, pertumbuhan, maupun untuk produksi, dalam penyajiannya tidak memerlukan apapun kecuali air minum. Bahan-bahan tersebut melimpah pada musim-musim tertentu. Agar dapat digunakan dalam waktu relatif lama, perlu dilakukan pengawetan. Banyak cara pengawetan bahan pakan telah dilakukan. Cara yang cukup efisien dan tidak tergantung musim yaitu dengan cara dibuat silase. Silase merupakan teknologi pengawetan bahan dalam kondisi segar dengan bantuan bakteri asam laktat. Bakteri asam laktat akan berkembang apabila mempunyai lingkungan yang sesuai yaitu dengan adanya karbohidrat fermentable dan protein untuk pertumbuhan dan perkembangan bakteri.
Perkembangan bakteri ini akan membuat kondisi lingkungan berubah menjadi asam sehingga bahan pakan akan lebih awet karena bakteri pembusuk tidak akan hidup pada kondisi asam (pH ≤ 4,5). Kelebihan penggunaan silase hijauan pakan mampu mengatasi adanya keterbatasan produksi pakan hijauan pada musim kemarau atau karena menyempitnya lahan hijauan akibat meluasnya penggunaan lahan untuk pemukiman dan pembangunan yang lain. Penggunaan limbah pertanian dan hasil ikutan pengolahan produk pertanian, kandungan protein kasarnya relatif rendah sehingga perlu menggunakan bahan pakan sumber protein. Satu diantara bahan pakan sumber protein yang belum termanfaatkan adalah limbah ikan tangkap (ikan rucah). Ikan rucah merupakan ikan non ekonomi antara lain: 1) kuniran/yellows goatfishes (upeneus sulphureus); 2) mata goyang/swangi/purple sputted bigeyes (priacanthus tayenus); 3) coklatan (pomadasys macullatus); 4) kursi/treafin breams (nemipterus nematophorus).
Kandungan protein ikan rucah ± 56% sangat potensial sebagai bahan pakan ternak ruminansia (sumber: analisis proksimat Lab. INMT 2009). Hanya saja penggunaan ikan harus dalam keadaan segar karena mudah membusuk. Agar dapat digunakan dalam waktu lama perlu dilakukan pengawetan atau dengan cara dibuat silase. Efektifitas proses ensilase limbah pertanian dan perikanan dapat ditingkatkan dengan penembahan bahan aditif karbohidrat non serat berupa onggok dan molases. Efektifitas proses ensilase dapat diukur dengan kecepatan laju penurunan pH menjadi 4 – 4,5. Oleh karena itu perlu dikaji lebih dalam khususnya pembuatan silase menggunakan bahan basal dari limbah pertanian yaitu jerami padi dan jerami jagung.
Karena limbah pertanian (jerami padi dan jerami jagung) mempunyai kandungan protein kasar yang rendah , sehingga perlu penambahan jerami kacang tanah dan ikan untuk sumber protein kasar dalam silase complete feed. Penggunaan complete feed akan mempermudah dalam proses pemberian pakan. Semakin cepat proses ensilase, semakin rendah penurunan kualitas silase selama penyimpanan. Aditif karbohidrat selama silase dapat berpengaruh dalam pola fermentasi mikroba rumen, karena pola fermentasi dikontrol oleh komposisi kimia bahan pakan yang digunakan. Perubahan pola fermentassi mikroba rumen, dapat diukur dari kecernaan bahan kering (KBK) dan kecernaan bahan organik (KBO).asil ikutan pengolahan produk pertanian (onggok dan molases) dapat digunakan sebagai alternatif bahan pakan ruminansia.
Untuk lebih lengkapnya silahkan download skripsi pertanian terbaru dan gratis di link berikut 

Password: 5v815A0J

Rujukan: http://www.4skripsi.com/

No comments:

Post a Comment