Download Skripsi Mipa Gratis (Analisis Kualitas Air Bendungan )
Air merupakan salah satu sumber kehidupan bagi makhluk hidup, karena semua bagian dari tiap sel terisi air sebagai media tempat berlangsungnya transpor nutrien dan energi kimia, serta reaksi-reaksi enzimatis metabolisme. Semua aspek, baik dari struktur maupun fungsi sel harus beradaptasi dengan sifat-sifat fisik dan kimia air.
Ketersediaan data dan informasi air sebagai sumber daya alam yang menjadi kebutuhan dasar bagi manusia dan makhluk hidup lainnya menjadi sangat penting. Meskipun air merupakan sumber daya alam yang tersedia secara bebas di alam, namun kenyataan menunjukkan bahwa kelangkaan air untuk kebutuhan konsumsi saat ini sudah mulai terasa. Bahkan dengan meningkatnya aktivitas manusia, pemenuhan kebutuhan air semakin sulit sebagai akibat meningkatnya beban pencemaran. Oleh karena itu, pengelolaan air menjadi sangat penting, baik dalam hal pemanfaatan maupun pengelolaan kualitasnya.
Perairan secara alami umumnya mengandung berbagai mineral dan senyawa-senyawa kimia yang penting bagi kelangsungan dan keseimbangan perairan maupun ekosistem secara umum. Namun pertumbuhan dan pembangunan yang sesungguhnya bertujuan meningkatkan kualitas hidup manusia, di sisi lain berpengaruh buruk terhadap kondisi alami perairan melalui peningkatan kandungan senyawa-senyawa kimia baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Ditambah lagi kondisi alam yang mengandung logam-logam berat, tentu akan menambah pencemaran air yang akan mempengaruhi kehidupan manusia sebagai konsumen.
Berbagai kegiatan pembangunan yang dapat menimbulkan pencemaran air seperti : pemukiman, industri dan pertanian. Terbatasnya usaha pengolahan limbah yang dihasilkan pada kegiatan tersebut akan menyebabkan konsentrasi limbah melebihi daya asimilasi (kemampuan menetralisasi) badan air yang terkontaminasi sehingga menurunkan kualitas air untuk keperluan bahan baku air minum dan irigasi pertanian pada lingkungan perairan seperti sungai, waduk, dan sumur, tak terkecuali air di Bendungan Wawotobi.
Disadari atau tidak, penebangan pohon dan perambahan lahan di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) Konaweha serta penggunaan pestisida oleh petani, maupun industri rumah tangga yang berskala kecil dan menengah akan menambah masuknya bahan pencemar ke Sungai Konaweha sehingga dimungkinkan air di Bendungan Wawotobi tercemari.
Hasil observasi ditemukan bahwa masyarakat yang bermukim di sekitar Bendungan Wawotobi, Kelurahan Rahabangga, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe memanfaatkan air Bendungan Wawotobi untuk irigasi pertanian dan sumber air minum yang dikelola oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe. Berdasarkan latar belakang itu, maka perlu dilakukan penelitian terhadap kualitas air Bendungan Wawotobi Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara.
Silahkan Download Skripsi Mipa Gratis (Analisis Kualitas Air Bendungan ) dilink berikut Analisis Kualitas Air Bendungan
Password: jRG0EkRT
No comments:
Post a Comment